Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Di Indonesia sendiri, penyakit jantung menempati urutan kedua penyebab kematian setelah stroke. Jika orang terdekat kita mengalami serangan jantung, tindakan cepat dan tepat sangatlah penting untuk menyelamatkan nyawanya.
Gejala Serangan Jantung
- Nyeri dada yang terasa seperti diremas, ditusuk, atau tertekan.
- Nyeri dada yang menjalar ke lengan, leher, rahang, atau punggung.
- Sesak napas.
- Mual dan muntah.
- Keringat dingin.
- Pusing atau ringan kepala.
Langkah-Langkah yang Harus Dilakukan
- Hubungi 119 atau nomor darurat setempat. Jelaskan kondisi pasien dan lokasi Anda dengan jelas.
- Baringkan pasien dalam posisi yang nyaman. Angkat kaki pasien sedikit lebih tinggi dari tubuhnya.
- Longgarkan pakaian pasien. Pastikan pasien tidak merasa sesak.
- Berikan aspirin jika tersedia. Aspirin dapat membantu mengencerkan darah dan mengurangi risiko pembekuan darah.
- Jangan memberikan makanan atau minuman kepada pasien. Hal ini dapat menyebabkan muntah dan memperburuk kondisinya.
- Tenangkan pasien. Berikan dukungan dan yakinkan pasien bahwa bantuan sedang dalam perjalanan.
View this post on Instagram
Dukungan Emosional
Selain pertolongan medis, orang terdekat yang sakit jantung juga membutuhkan dukungan emosional. Mendapatkan diagnosis penyakit jantung dapat menjadi pengalaman yang menakutkan dan membingungkan bagi pasien dan orang-orang terdekatnya. Dukungan emosional sangat penting untuk membantu pasien mengatasi kecemasan, ketakutan, dan frustrasi yang mungkin mereka alami.
Berikut beberapa cara untuk memberikan dukungan emosional:
Cara Dukungan | Penjelasan | Manfaat |
---|---|---|
Mendengarkan dengan penuh perhatian | Biarkan pasien menceritakan perasaan dan kekhawatiran mereka tanpa menghakimi. | Membantu pasien merasa didengarkan dan dipahami, mengurangi kecemasan dan stres. |
Menunjukkan empati | Cobalah untuk memahami apa yang dirasakan pasien dan tunjukkan bahwa Anda peduli. | Membantu pasien merasa didukung dan tidak sendirian, meningkatkan rasa percaya diri dan harapan. |
Memberikan harapan | Ingatkan pasien bahwa mereka tidak sendirian dan bahwa ada banyak orang yang peduli dengan mereka. | Membantu pasien merasa optimis dan termotivasi untuk menjalani pengobatan dan perubahan gaya hidup. |
Membantu pasien untuk tetap positif | Dorong pasien untuk fokus pada hal-hal positif dalam hidup mereka dan untuk tetap optimis tentang masa depan. | Membantu pasien untuk menjaga semangat dan motivasi, meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan mental. |
Membantu pasien untuk membuat perubahan gaya hidup yang sehat | Dukung pasien untuk makan makanan yang sehat, berolahraga secara teratur, dan berhenti merokok. | Membantu pasien untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental, mengurangi risiko komplikasi penyakit jantung. |
Membantu pasien untuk mengelola stres | Bantu pasien untuk menemukan cara yang sehat untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau terapi. | Membantu pasien untuk mengurangi kecemasan dan depresi, meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan mental. |
Bersabarlah | Pemulihan dari penyakit jantung membutuhkan waktu. Bersabarlah dengan pasien dan jangan berharap mereka untuk pulih dalam semalam. | Membantu pasien untuk merasa didukung dan tidak tertekan, meningkatkan rasa percaya diri dan harapan. |
Menjadi orang terdekat dari seseorang yang sakit jantung dapat menjadi pengalaman yang menantang. Dengan memberikan dukungan emosional, informasi, dan bantuan praktis, Anda dapat membantu pasien untuk mengatasi penyakit mereka dan menjalani hidup yang lebih sehat dan bahagia.